Bahaya Polusi Udara Terhadap Kondisi Paru yang Harus Diwaspadai

Diposting pada

Gatcha.org Bahaya Polusi Udara Terhadap Kondisi Paru Ketika membahas tentang polusi udara, hal yang tidak boleh dilupakan dan dianggap sepele adalah efek yang ditimbulkan terlebih pada kesehatan paru. Ya, polusi udara secara langsung akan meningkatkan risiko gangguan paru. Hal inilah yang menjadi alasan penggunaan air purifier disarankan untuk mendapatkan udara bersih yang sehat bagi paru.

Sebagaimana diketahui, polusi udara bisa dikatakan menjadi salah satu masalah lingkungan yang cukup besar. Dampak dari masalah ini cukup besar, terkhusus pada kesehatan masyarakat. Paru, misalnya, memiliki risiko terkena infeksi saluran pernapasan, bronchitis, kanker dan lainnya jika terkena paparan polusi udara dalam waktu yang cukup lama.

Bahaya Polusi Udara Terhadap Kondisi Paru yang Harus Diwaspadai

Data WHO menyebutkan bahwa sekitar 7 juta orang meninggal di dunia setiap tahun dikarenakan paparan polusi udara, termasuk polusi udara di dalam rumah. Ini adalah fakta yang cukup mencengangkan dan memberikan penegasan bahwa polusi bisa terjadi di mana saja termasuk di lingkungan rumah sendiri.

Pada kesempatan ini akan dibahas beberapa bahaya dari polusi udara yang didasarkan pada zat berbahaya di mana seringkali tidak disadari.

Zat Berbahaya di Dalam Polusi Udara yang Harus Diwaspadai

Perlu diketahui bahwa ada beragam zat berbahaya yang terdapat dalam udara yang sudah tercemar dan menjadi biang masalah. Adapun beberapa zat berbahaya yang ada di dalam polusi udara dan harus diwaspadai secara cermat diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Nitrogen dioksida

Nitrogen dioksida menjadi salah satu zat berbahaya yang menyebabkan masalah polusi udara. Umumnya, zat satu ini dihasilkan dari proses pembakaran yang dilakukan. Pembakaran sampah menjadi sebab paling umum terciptanya zat berbahaya ini. Selain itu, kebakaran hutan ataupun kabut asap juga menjadi sebab munculnya zat nitrogen dioksida.

Seseorang yang terpapar zat satu ini akan mengalami masalah yang serius. Paparan nitrogen dioksida dalam jangka waktu lebih panjang bisa menyebabkan peradangan pada saluran pernapasan. Tidak hanya itu, zat ini juga akan menurunkan fungsi paru sehingga seseorang yang terpapar tidak akan bisa bernapas secara baik dan lancar.

  • Unsur-unsur partikel

Pada polusi udara yang menyebar, ada beragam unsur partikel yang terdapat di dalamnya. Beragam unsur tersebut diantaranya adalah natrium klorida, debu mineral, ammonia, nitrat dan sulfat.

Beragam unsur partikel tersebut jika terserap ke dalam tubuh dalam waktu yang relatif lama, akan menyebabkan masalah. Dampak buruk yang terjadi diantaranya adalah gangguan pada proses pernapasan, ancaman kanker paru, penyakit cardiovascular, peningkatan risiko stroke hingga gangguan pada jantung.

  • Ozon

Lapisan ozon yang ada di atmosfer bumi memang memiliki fungsi yang sangat penting yaitu untuk melindungi bumi dari paparan sinar UV matahari. Namun, jika ozon berada di permukaan bumi, maka zat tersebut akan menjadi salah satu zat yang cukup berbahaya, terlebih jika terkandung di dalam polusi udara.

Dalam hal ini, paparan ozon yang terjadi dan berlangsung dalam waktu yang lama akan menyebabkan masalah yang cukup serius. Beberapa masalah yang dialami seseorang karena terkena paparan ozon diantaranya adalah sesak napas, peningkatan risiko asma, serta membuat paru memiliki risiko yang lebih rentan terkena infeksi.

  • Sulfur dioksida

Zat berbahaya lain yang ada di dalam polusi udara dan harus diwaspadai adalah sulfur dioksida. Zat yang satu ini merupakan sebuah polutan yang dihasilkan dari pembakaran bakar fosil. Contoh dari pembakaran tersebut adalah pembakaran bensin, batubara ataupun peleburan bijih mineral yang mengandung belerang.

Apabila zat ini terhirup, maka akan terjadi peradangan pada saluran pernapasan. Tidak hanya itu, ada beberapa masalah lanjutan yang juga bisa terjadi, seperti batuk berdahak yang tak kunjung sembuh serta sesak napas. Selain itu, seseorang yang terpapar sulfur dioksida nantinya akan memiliki risiko bronkitis yang lebih tinggi dan gangguan asma.

  • Benzena

Benzena merupakan sebuah cairan kimia yang sangat mudah mengalami penguapan. Oleh karenanya, zat ini termasuk salah satu bahan yang bisa menyebabkan pencemaran pada udara.

Polusi udara yang mengandung zat benzena di dalamnya umumnya ditemukan pada asap kendaraan, asap rokok, asap pabrik, detergen ataupun lem. Paparan benzena pada seseorang akan menyebabkan masalah yang cukup serius, termasuk gangguan pernapasan, kanker paru, anemia hingga kematian.

  • Karbon monoksida

Karbon monoksida merupakan gas yang dihasilkan dari proses pembakaran, seperti pembakaran kayu, batu bara, ataupun bahan bakar yang digunakan pada kendaraan bermotor.

Seseorang yang terlalu banyak menghirup gas karbon monoksida, maka akan mengalami masalah yang cukup serius. Salah satu masalahnya adalah kemampuan darah untuk mengikat oksigen akan cenderung berkurang. Hal ini disebabkan karena karbon monoksida lebih mudah terikat dengan hemoglobin daripada dengan oksigen.

Kondisi ini nantinya akan membuat tubuh mengalami masalah kekurangan oksigen. Tidak hanya itu, jika kondisi ini berlangsung terus menerus, dampak yang lebih buruk akan terjadi, terutama kerusakan pada paru.

  • Hidrokarbon

Hidrokarbon merupakan senyawa gabungan antara hidrogen dan zat oksigen. Nah, zat ini, ketika terhirup dalam jumlah yang cukup banyak dan waktu yang relatif lama, maka akan menyebabkan beberapa masalah kesehatan tubuh.

Adapun beberapa gangguan tubuh yang kerap terjadi diantaranya adalah sesak napas, batuk, pneumonia, gangguan pada irama jantung, hipertensi dan lainnya. Perlu diwaspadai karena meskipun udara yang dihirup tampak bersih, namun bisa jadi masih ada kandungan hidrokarbon di dalamnya.

Berdasarkan hal di atas, tentu, penting bagi Anda untuk melindungi diri dari polusi udara. Penggunaan masker ketika bepergian di luar rumah ataupun penggunaan air purifier di dalam rumah bisa menjadi langkah yang tepat untuk dilakukan.

Beberapa hal di atas merupakan apa saja zat yang cenderung berbahaya dan bisa menjadi polusi udara. Perlu dipahami bahwa jika zat tersebut terlalu bertumpuk di dalam tubuh, maka kesehatan Anda akan cenderung terganggu.

Drew Care Air Purifier, Solusi Tepat Atasi Polusi Udara

Sebagaimana disinggung di awal bahwa pencegahan pada polusi udara harus dilakukan dengan cermat dan tepat. Nah, salah satu langkah yang tepat adalah memastikan udara yang dihirup di dalam rumah sudah bersih dan bebas virus demi kesehatan yang lebih terjaga. Pasalnya, Anda tentu memiliki waktu yang lebih banyak untuk berada di dalam rumah, bukan?

Nah, guna memastikan udara di dalam rumah bersih dan sehat, Anda bisa menggunakan produk Drew Care. Ini adalah produk air purifier terkemuka yang bisa diandalkan untuk mencegah polusi udara di dalam rumah.

Produk ini memiliki keistimewaan dengan adanya HEPA H13 sebagai filter. Filter ini merupakan fitur istimewa yang bisa menyaring udara dan membersihkannya hingga 99.97% bebas dari partikel udara penyebab polusi.Tidak hanya itu, Drew Care Air Purifier juga memiliki teknologi UV light mode yang mampu mensterilkan udara dari ancaman virus dan bakteri.

Dengan beragam kelebihan dan fitur yang menarik, produk Drew Care bisa menjadi opsi air purifier terbaik untuk Anda gunakan. Nah, gunakan produk ini dan dapatkan manfaat terbaiknya demi kesehatan Anda serta keluarga!

Deskripsi: air purifier merupakan produk yang bisa diandalkan untuk mencegah terjadinya polusi udara dan menyaring zat berbahaya yang menjadi biang masalah kesehatan.